LAPORAN MAKALAH ANTENA GRID
Oleh
:
Zaenal
Mustakim (Ketua)
Yanti
Puspita Sari
Dani
Sumadi
Dea
Nurul Fitria
Novianti
Lestari
Rekanita
Susan
Siti
Nopia
Feni
Puji Lestari
Neni
Nurbadriah
Khaerul
Muharam Ma’ruf
KELAS XI TKJ 2
TEKNIK KOMPUTER
JARINGAN
SMKN 1
RENGASDENGKLOK
2015
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Karena rahmat-Nya penulis dapat
menyelesaikan dan dapat menyusun laporan tentang “Laporan Antena Grid”.
Pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepad semua pihak yang
telah membantu dalam menyelesaikan penyusunan laporan ini.
Penulis
menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan saran dan kritik membangun yang ditunjukan demi kesempurnan
laporan ini. Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi semua pihak.
ABSENSI KEHADIRAN KELOMPOK 1 ANTENA GRID
XI TKJ 2 SMKN 1 RENGASDENGKLOK
NAMA
ANGGOTA KELOMPOK :
1. DANI SUMADI
2. DEA NURUL FITRIA
3. FENI PUJI LESTARI
4. KHAERUL MUHARAM MA’RUF
5. NENI NURBADRIAH
6. NOVIANTI LESTARI
7. REKANITA SUSAN
8. SITI NOPIA
9. YANTI PUSPITA SARI
10. ZAENAL MUSTAKIM (KETUA)
TANGGAL
|
HADIR
|
TIDAK HADIR
|
03 April 2015
|
NIHIL
|
NIHIL
|
05 April 2015
|
DEA, KHAERUL,
REKANITA,
SITI NOPIA,
YANTI, ZAENAL
|
DANI, FENI, NENI, NOVIANTI
|
08 April 2015
|
NIHIL
|
NIHIL
|
13 April 2015
|
DEA, FENI,
KHAERUL, NENI, NOVIANTI, REKANITA,
SITI NOPIA,
YANTI, ZAENAL
|
DANI
|
15 April 2015
|
DANI, DEA,
NOVIANTI, REKANITA, SITI NOPIA, YANTI, ZAENAL
|
FENI, KHAERUL, NENI
|
20 April 2015
|
DANI, DEA,
KHAERUL, NOVIANTI, REKANITA, YANTI, ZAENAL
|
FENI, NENI, SITI NOPIA
|
29 April 2015
|
DANI,
DEA,KHAERUL, NOVIANTI, REKANITA,
SITI NOPIA,
YANTI, ZAENAL
|
FENI & NENI
|
01 Mei 2015
|
DEA, FENI,
KHAERUL, NOVIANTI, REKANITA,
SITI NOPIA,
YANTI, ZAENAL
|
DANI & NENI
|
06 Mei 2015
|
DANI, DEA,
KHAERUL, NOVIANTI, REKANITA,
SITI NOPIA,
YANTI, ZAENAL
|
FENI & NENI
|
12 Mei 2015
|
DANI, DEA,
NOVIANTI, REKANITA, SITI NOPIA, YANTI, ZAENAL
|
KHAERUL & NENI
|
16 Mei 2015
|
DANI, DEA, FENI,
NOVIANTI, REKANITA, YANTI, ZAENAL
|
KHAERUL, NENI, SITI NOPIA
|
18 Mei 2015
|
DANI, DEA, FENI,
NOVIANTI, REKANITA, SITI NOPIA, YANTI, ZAENAL
|
KHAERUL & NENI
|
Antena
Grid
Antena grid merupakan salah satu antena wifi yg paling populer. Perangkat keluaran TPLINK ini berfungsi untuk memperkuat dan mengarahkan sinyal wireless untuk melakukan koneksi point to point, multi point, atu sebagai client dai RT/RW NET.
Fungsinya adalah dimana antenna ini adalah menerima dan mengirim signal data dengan sisitem gelombang radio 2,4 Mhz.Dimana data tersebut bisa dalam bentuk intranet atau internet.
Macam-macam antena grid
Antena Grid Hyperlink 24 dBi (HG2424G-NF)
Antena Grid 24 dBi ini didesain untuk Sistem Komunikasi menggunakan Wireless LAN. Karakteristik antena ini antara lain : High Gain, Jarak Jauh, dan F/B Ratio yang besar.
Antena ini cocok dipergunakan untuk mengatasi kendala komunikasi dan mengirimkan transmisi secara efektif. Terbuat dari Stainless Steel kualitas industri, dan dilapis oleh bahan tahan karat.
Antena ini sangat baik dipergunakan pada berbagai macam lingkungan, seperti di atas gedung, di atas tower, di atas bukit. Setiap antena diuji secara ketat mempergunakan network analysis instrument sebelum dikirimkan.
Antena ini berbentuk seperti jaring
,dan cangkupan antena ini hanya searah .Biasanya antena ini mempunyai pasangan
antena ditempat yang lain (antena pemancar sinyal ) dan antena ini diarahkan ke
antena pemancar supaya sinyal yang diterima lebih tajam ,
contoh penerapannya : RT/RW net ,WAN
P2P (point to point ) , warnet (dulu ).
Fungsinya adalah dimana antenna ini
adalah menerima dan mengirim signal data dengan sisitem gelombang radio 2,4
Mhz.
Alat dan Bahan Untuk Membuat
Antena Grid :
Alat :
· Bor
· Gurinda
· Tang dan obeng
· Penggaris
·
Solder
Bahan
dan Biaya :
·
Papan PCB Rp 7000
·
Echingan Rp 8000
·
Pilox
·
Kawat bekas antena TV
·
Batang alumunium 5m Rp 50.000
·
Mur dan baud Rp 5000
·
Plat Alumunium
·
Lem bakar Rp 7000
·
Timah Rp 10.000
·
Tembaga Rp 5000
Cara Membuat :
·
Siapkan alat dan bahan.
·
Potong batangan alumunium 30cm menggunakan gurinda, untuk membuat
batang penyanggah kawat bekas antena TV.
·
Bengkokan batangan alumunium 4m sesuai dengan ukuran kawat antena
bekas antena TV dan dipilox. Berikut hasilnya.
·
Lubangi batangan alumunium yang berukuran 30cm, untuk penyanggah
kawat bekas antena.
·
Pasang kawat bekas antena TV dengan batang alumunium yang
berukuran 30cm menggunakan mur dan baud. Tempelkan plat alumunium di ujung
batang alumunium yang berukuran 30cm menggunakan lem bakar. Berikut hasilnya.
·
Setelah antena selesai dibuat kita membuat
papan PCB untuk menangkap sinyalnya. Potong papan PCB sesuai dengan yang kita
inginkan, buat pola pada papan PCB sesuai dengan layoutnya.
·
Kemudian di eching menggunakan pelarut atau
echingan.
·
Setelah papan PCB selesai di eching, lubangi
papan PCB untuk memasang kawat tembaga, mur dan baud.
·
Setelah dilubangi solder kawat tersebut
kepapan PCB yang sudah dilubangi tadi.
·
Pasang mur dan baud kedudukan yang sudah
dibuat setelah itu solder kawat tembaga ke sasis yang terhubung ke papan PCB
tadi.
·
Setelah itu pasang kabel ke sasis dan
selesailah sudah cara membuat antena grid, kemudian uji coba antena tersebut.
Hasil Uji Coba Antena Grid
Jarak 40 m tidak menggunakan antena
Jarak
50 m mengguanakan antena
Jarak
100 m menggunakan antena
Jarak 120 m
menggunakan antena
Jarak 150 m
menggunakan antena
Jarak 200 m
mengguanakan antena
Gambar Antena Grid dan Antena Omni saat di uji coba
PENUTUP
Kesimpulan
Jadi implementasi pada antena Grid dapat digunakan dimanapun dan
kapanpun selama kita menggunakan antenna Grid tersebut sebagai antena pemancar
sinyal atau jaringan dengan satu arah.
Kalkulasi pada grid berefek pada setiap lebar, besar antena serta seberapa
besar kemempuan access point dalam memancarkan sinyal.
Saran
Dalam
pembuatan antena grid ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan seperti :
1.
Dalam
pembuatan antena bahan yag paling pas untuk dijadikan sebagai bahan dasar
antena tersebut adalah alumunium, karena didasarkan dari harga pun lebih murah
dan alumunium lebih mudah untuk didapat.
2.
Dalam
pembuatan antena sebaiknya tidak langsung membuatnya, tapi sebaiknya terlebih
dahulu membuat skema,sketsa atau design agar nantinya mengurangi sedikit
kesalahan – kesalahan yang akan terjadi
3.
Sebelum
pemakaian antena sebaiknya kalian menguji coba antena tersebut sehingga kalian
dapat mengetahui letak kesalahan dan rendah tingginya koneksifitas sinyal dalam
antena yang kalian buat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar