Kali ini
saya akan membahas kajian Heuristik Usability yang dilakukan pada website
Blogger (https://www.blogger.com) sebagai tugas mata kuliah Interaksi Manusia dan Komputer. Namun sebelumnya,
Heuristik evaluation merupakan kegiatan melakukan evaluasi terhadap sebuah
aplikasi , web maupun sistem untuk meningkatkan keefisienan penggunaan.
Evaluasi ini biasanya dilakukan oleh seorang pakar aplikasi. Tujuan utama metode ini adalah
untuk mengidentifikasi berbagai masalah yang berhubungan dengan desain dan user
interface. Karena, dalam dunia maya, desain dan user interface suatu website
akan sangat menentukan konsistensi keberadaan dari website tersebut. Heuristik evaluation dipublikasikan oleh Jacob Nielsen seorang
web usability consultant asal Denmark.
Dalam
situsnya Jacob Nielsen menetapkan 10 prinsip yang digunakan
untuk melakukan evaluasi Heuristik, yakni :
1. Visibility of system status
2. Match between system and the real world
3. User Control
and Freedom
4. Consistency and standard
5. Error
prevention
6. Recognition rather
than recall
7. Flexibility and
efficiency of use
8. Aesthetic and minimalist design
9. Help users recognize, diagnose, and recover from errors
10. Help and documentation
Heuristik Evaluation Pada Website Blogger
1. Visibility of system status
Sistem harus selalu memberi
tahu user apa yang sedang terjadi, sedang melakukan
apakah user, berada di bagian apa. Inti
dari prinsip ini adalah, suatu sistem harus dapat menginformasikan tentang
kondisi dan keadaan situs tersebut di saat itu. Meliputi feedback selama
melakukan koneksi tersebut.
Pada saat proses
pengeditan judul halaman blog selesai maka sistem akan menginformasikan kepada user bahwa “Setelan berhasil disimpan” yang artinya pengeditan
judul untuk halaman blog telah berhasil dilakukan seperti pada gambar diatas.
2. Match between system and the real world
Pada prinsip ini sistem harus berbicara dengan bahasa, kata, frasa, serta konsep yang
mudah dimengerti dan terbiasa bagi user. Sebaiknya tidak jauh
berbeda dengan yang ada di kehidupan nyata.
Website Blogger telah menempatkan
pengunjungan prinsip ini secara baik. Website Blogger
sendiri telah
menggunakan bahasa, kata, ataupun istilah yang mampu untuk dikenali dan mudah dimengerti bagi pengunjung tetap maupun
pengunjung tidak tetap.
3. User Control
and Freedom
Pada prinsip ini
sistem mendukung untuk melakukan undo dan redo.
Dalam website yang
dikaji ini, ketika user melakukan
kesalahan pada saat proses pengetikkan sebuah artikel ataupun karya tulis, maka
sistem dapat membantu user untuk
melakukan proses undo dan redo seperti gambar diatas.
4. Consistency and
standard
Pada prinsip ini user jangan dibuat heran dengan perkataan,
situasi, ataupun
tindakan yang
berbeda-beda, padahal memiliki arti yang sama saja.
Sebuah sistem website yang baik
seharusnya tidak menunjukkan perbedaan pada pengunjungan kata, situasi. Tetapi dapat kita
lihat pada gambar diatas terdapat perbedaan tampilan website Blogger terdahulu
dengan sekarang. Pada kedua tampilan utama website tersebut terdapat fitur Log in dan Buat Blog, padahal sebenarnya
fitur pada tiap-tiap halaman web tersebut memiliki arti yang sama, pembedanya
hanya pada penggunaan kata, tata letak serta tampilannya. Dengan kata lain
website Blogger belum memenuhi prinsip Consistency
and standard. Seiring berjalannya waktu setiap website pasti akan memperbaiki diri, baik
dari segi tampilan maupun kemampuan sistem website tersebut.
5. Error prevention
Pada prinsip ini sistem akan
menghandle terhadap eror yang ada, sistem juga dapat melakukan pilihan
konfirmasi sebelum menyetujui setiap perintah yang diberikan oleh pengunjung.
Dalam website yang dikaji ini, tidak
terdapat suatu penerapan terhadap prinsip ini. User tidak dapat menghindari kesalahan yang
dilakukan pertama kali. Contoh ketika user
salah mengetikkan kata (Error Correction)
pada artikel atau karya tulis yang
sedang ia buat pada blognya, maka sistem pada web Blogger tidak dapat
menghandle salah pengetikkan tersebut.
Solusi : Akan lebih
baik bila sistem membuat deteksi error
correction pada saat pengetikkan, agar meminimalkan user dari beberapa kesalahan saat proses pengetikkan karya tulisnya.
6. Recognition rather than recall
Prinsip ini pada intinya meminimalkan ingatan user dengan membuat obyek, tindakan,
dan pilihan yang mudah terlihat. Jangan membuat user mengingat-ingat
apa yang harus dilakukan setelahnya.
Website yang telah dikaji sangat meminimalkan ingatan user karena web tersebut menyedikan fitur dengan obyek yang sangat
mudah diingat dan pilihan yang mudah terlihat, contoh seperti pada gambar
diatas.
7. Flexibility
and efficiency of use
Pada prinsip kali ini sistem dapat mempermudah dan mempercepat user untuk
melakukan setiap tugasnya.
Tema
Salah satu prinsip usability ini
telah diterapkan oleh website Blogger. Contoh ketika user ingin mengganti tema atau desain tampilan blognya, maka user
bisa langsung memilih fitur Tema, dimana dalam fitur tersebut sudah terdapat
beberapa kategori tema seperti Contempo, Soho,
Emporio dan lain-lain, hal tersebut
sangat mempermudah serta mempercepat pekerjaan user ketika ingin mengganti tema blognya, user hanya tinggal memilih tema dengan
kategori sesuai seleranya.
8. Aesthetic and
minimalist design
Desain yang digunakan oleh website Blogger sangat minimalis tetapi
masih terlihat sangat elegan. Dimana hanya terdapat logo Blogger, fitur Buat
Blog, Log in serta fitur Bantuan yang dipercantik dengan desain web nya
serta pemilhan background yang baik sehingga membuat user merasa nyaman ketika
meggunakan web ini. Dialog pada web tersebut juga tidak berisi informasi yang tidak relevan atau yang jarang tidak dibutuhkan oleh user.
9. Help users recognize, diagnose, and recover
from errors
Website Blogger telah menerapkan salah satu prinsip usability ini, contoh ketika kita ingin membuat blog maka kita isikan judul blog serta alamat blog yang kita inginkan, misalkan apabila alamat yang kita inginkan tidak dapat dipergunakan maka sistem akan menyampaikan pesan kesalah seperti “Maaf, alamat blog ini tidak tersedia” yang artinya alamat blog tersebut telah dipergunakan oleh orang lain. Pesan kesalahan pada web ini disampaikan dengan bahasa yang sederhana (tanpa kode), tepat menunjukkan masalah, dan benar-benar memberikan solusi.
10. Help and
documentation
Suatu sistem yang baik adalah sistem
yang dilengkapi dengan bantuan dan dokumentasi di dalamnya.
Pada website ini terdapat berbagai pilihan
bantuan, seperti Pusat Bantuan, Forum Bantun, serta Video Tutorial. Contoh pada
bantuan Video Tutorial sistem membuat sebuah video tutorial bagaimana cara
membuat dan menggunakan blog yang telah kita buat sehingga hal tersebut sangat
membantu user untuk mempelajari
setiap tombol maupun fungsi dari setiap halaman.
Sekian analisa saya mengenai website Blogger.
Terimakasih^^
